(Foto: Guardian)
CANBERRA - Tim penyelam dikerahkan untuk
menemukan ikan hiu langka yang terancam punah. Diketahui bahwa terdapat
kail panjang yang tersangkut pada rahang hewan karnivora laut tersebut
Dilansir Guardian, Kamis, (25/7/2013), ilmuwan laut telah beraksi dengan cara menarik hiu itu ke permukaan menggunakan teknik lasso. Lasso biasanya digunakan untuk menangkap hewan di darat melalui teknik melempar tali ke target.
Ilmuwan berhasil menangkap hiu tersebut menggunakan teknik lasso dan mengambil kail besar dari mulutnya di Byron Bay, Australia. Tim Sea World Research and Rescue mengirim penyelam untuk menemukan hiu tersebut awal pekan ini.
Tim kemudian melemparkan tali hingga melingkari tubuh hiu dan menunggu hiu tersebut meronta-ronta sampai hewan tersebut lelah dan dapat diangkut ke permukaan. Trevor Long, Sea World Director of Marine Sciences mengatakan, air keruh dan arus kuat membuat misi sulit pencarian hewan langka tersebut.
"Dengan kurang dari 1500 hiu abu-abu yang terancam punah di sepanjang pantai timur Australia, setiap binatang sangat penting," ungkap Long. Ilmuwan mengatakan, hiu abu-abu memiliki tingkat reproduksi yang sangat rendah, yang hanya berkembang biak setiap tiga tahun dan melahirkan hanya satu atau dua ekor.
Wikipedia menerangkan, hiu merupakan sekelompok ikan dengan kerangka tulang rawan yang lengkap dan tubuh yang ramping. Hewan ini bernapas dengan menggunakan lima liang insang, atau enam atau tujuh insang, tergantung pada spesiesnya.
Hiu juga mempunyai tubuh yang dilapisi kulit dermal denticles untuk melindungi kulit mereka dari kerusakan. Hewan ini juga mempunyai beberapa deret gigi yang dapat digantikan. (fmh)
sumber: http://techno.okezone.com/read/2013/07/25/56/842513/aksi-ilmuwan-selamatkan-ikan-hiu-langka
Dilansir Guardian, Kamis, (25/7/2013), ilmuwan laut telah beraksi dengan cara menarik hiu itu ke permukaan menggunakan teknik lasso. Lasso biasanya digunakan untuk menangkap hewan di darat melalui teknik melempar tali ke target.
Ilmuwan berhasil menangkap hiu tersebut menggunakan teknik lasso dan mengambil kail besar dari mulutnya di Byron Bay, Australia. Tim Sea World Research and Rescue mengirim penyelam untuk menemukan hiu tersebut awal pekan ini.
Tim kemudian melemparkan tali hingga melingkari tubuh hiu dan menunggu hiu tersebut meronta-ronta sampai hewan tersebut lelah dan dapat diangkut ke permukaan. Trevor Long, Sea World Director of Marine Sciences mengatakan, air keruh dan arus kuat membuat misi sulit pencarian hewan langka tersebut.
"Dengan kurang dari 1500 hiu abu-abu yang terancam punah di sepanjang pantai timur Australia, setiap binatang sangat penting," ungkap Long. Ilmuwan mengatakan, hiu abu-abu memiliki tingkat reproduksi yang sangat rendah, yang hanya berkembang biak setiap tiga tahun dan melahirkan hanya satu atau dua ekor.
Wikipedia menerangkan, hiu merupakan sekelompok ikan dengan kerangka tulang rawan yang lengkap dan tubuh yang ramping. Hewan ini bernapas dengan menggunakan lima liang insang, atau enam atau tujuh insang, tergantung pada spesiesnya.
Hiu juga mempunyai tubuh yang dilapisi kulit dermal denticles untuk melindungi kulit mereka dari kerusakan. Hewan ini juga mempunyai beberapa deret gigi yang dapat digantikan. (fmh)
sumber: http://techno.okezone.com/read/2013/07/25/56/842513/aksi-ilmuwan-selamatkan-ikan-hiu-langka
0 komentar:
Posting Komentar